Kesemutan??? Hati-hati Gejala Darah Beku
Biozatix-News : Informasi Populer Sains Teknologi dan Kesehatan
Jika Anda sering merasakan kesemutan tiba-tiba saat sedang perjalanan jauh? Atau mungkin Anda pernah merasakan nyeri pada dada saat mengambil napas? Hati-hati! Bisa jadi Anda mengalami trombosis.
Jika anda tidak bergerak dalam waktu yang lama juga dapat memicu terjadinya trombosis,
trombosis adalah proses pembentukan darah beku pada jantung atau pembuluh darah makhluk hidup.
Trombosis biasanya terjadi akibat gangguan keseimbangan antara faktor koagulan, antikoagulan dan fibrinolisis,
Jika penyumbatan terjadi pada pembuluh balik atau vena, gejala yang muncul di antaranya terjadi pembengkakan lebih dari 3 cm yang terlihat berbeda antara kedua kaki. Kemudian, terjadi juga perubahan warna kulit.
Gejala lainnya, yaitu warna kulit menjadi merah, nyeri, kulit terasa panas dan luka pada trombosis vena tidak sembuh meski sudah diobati secara konvensional.
Kalau pada emboli paru, di mana bekuan darah dari vena kaki lepas masuk ke jantung dan menyangkut di paru, gejalanya adalah sesak napas, nyeri dada dan batuk darah. Dan juga ketika dilakukan pemeriksaan lebih lanjut terlihat kadar oksigen dalam darah menurun.
Trombosis dapat dihindari dengan dua cara, yaitu dengan pencegahan (preventif) dan pengobatan (kuantif).
Nah, berikut ini beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk mencegah terjadinya trombosis di antaranya:
- Sebelum menjalani operasi, diskusikan terlebih dahulu dengan dokter Anda mengenai bekuan darah,
-
Jika Anda menjalani perawatan di rumah sakit, atau sedang dalam perawatan luka yang cukup serius tanyakan kepada dokter apa yang dapat dilakukan untuk mencegah terjadinya trombosi vena,
-
Ikuti instruksi yang diberikan dokter Anda,
-
Lakukan olahraga bergerak setelah duduk dalam waktu lama,
-
Lakukan gerakan relaksasi pada tungkai bawah kaki saat duduk dalam perjalanan yang panjang,
-
Pertahankan berat badan ideal,
-
Ketahui riwayat keluarga tentang bekuan darah,
-
Informasikan kepada dokter jika Anda memiliki faktor risiko lain mengenai trombosis vena dalam.
bagi Anda yang sudah mengalami trombosis, tak perlu khawatir karena trombosis masih bisa disembuhkan total. Trombosis dapat ditanggulangi dengan pengobatan menggunakan obat-obatan sesuai dengan resep dokter.
Contoh pengobatan yang dapat digunakan untuk membantu penyembuhan trombosis adalah dengan antiplatelet, antikoagulan dan trombolitik.