Biozatix News – Informasi popular Sains Teknologi dan Kedokteran
Keputihan adalah semua pengeluaran cairan alat genitalia yang bukan darah. Keputihan bukan penyakit sendiri, tetapi merupakan manifestasi gejala dari hampir semua penyakit kandungan. Oleh karena itu penyebab keputihan harus dicari dengan melakukan anamnesa (wawancara), pemeriksaan kandungan, dan pemeriksaan laboratorium.
Sebenarnya keputihan ada 2 macam, keputihan normal yang diisebabkan faktor fisiologis dan keputihan tidak normal disebabkan faktor patologis. Pada keputihan yang tidak normal akan timbul gejala-gejala seperti: cairan berwarna kekuningan disertai bau yang tidak sedap, kondisi parah disertai rasa gatal atau pedih disekitar kemaluan.
Penyebabnya biasanya karena adanya bakteri vaginosis seperti: gardenella, bacteroides, protovella dan mobiluncus. Bakteri ini menyerang alat reproduksi seperti: hubungan seksual yang kurang sehat, dan kebersihan vagina yang kurang terjaga.
Biasanya keputihan akan sangat berpengaruh pasa wanita hamil, karena karena jika terjadi setelah kehamilan, tidak bisa diobati saat itu juga. Keputihan pada wanita hamil dapat menyebabkan beberapa faktor seperti: abortus (kelahiran cepat/keguguran), prematur (kurang bulan), berat badan lahir rendah, Pos partum endometritis ( infeksi pada endometrium/selaput lendir rahim), dan Chorioamnionitis (infeksi bakteri masuk lewat plasenta).
Adapun pencegahan yang dapat kita lakukan sbb:
- Menjaga kebersihan Vagina
- Tidak menggunakan sabun pencuci vagina
- Hindari berganti-ganti pasangan (sex bebas)
- Hindari kontak vagina yang bisa mengiritasi vagina, misalkan: pembalut
- Hindari berpakaian ketat terlalu lama (menjaga kelembaban vagina)
- Cukup tidur, dan disertai nutrisi yang baik, dan cukup minum
Diagnosa Cepat dan akurat dengan penanganan yang cepat, dengan Bv Blue, hub www.biozatix.com atau info@biozatix.com